Sabtu, 07 Januari 2012

Rindu itu, pilu.

Diawah kubah rindu, aku mendamba kehadiranmu
Dibawah kubah rindu, aku ingin belai lembutmu
Dibawah kubah rindu, kembalilah ke pelukanku
Kasih, walau ku tahu
Kau sudah bukkan milikku
Namun rindu ini sangatlah menggebu-gebu
Oh kasih, rindu ini terasa pilu
Pilu, sungguhlah pilu
Puluhan kilometer itu tak mengizinkan kita untuk bertemu
Bila senja datang, aku teringat akan hari itu
Hari dimana kita pertama bertemu
Aku tahu, kau sudah bahagia dengan wanita itu
Namun kasih, maaf, aku merindumu..



Ini puisi pertama yang gue bikin buat tugas bahasa Indonesia, dan entah kenapa tiba-tiba tangan gue memaksa gue untuk menulis puisi seperti ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar